Negara Pusat Judi Slot Online

Negara Pusat Judi Slot Online

Apa Saja Bahaya dan Akibat dari Judi Online?

Beberapa bahaya dan akibat dari judi online yaitu:

- Meningkatkan risiko bunuh diri akibat kecanduan.

- Memperburuk kondisi ekonomi.

- Meningkatkan risiko terkena stres dan depresi.

- Memicu tindakan kriminal atau membahayakan orang lain demi tujuan tertentu.

- Data pribadi terancam tersebar luas.

- Berpotensi merusak hubungan baik di keluarga maupun lingkungan sosial.

- Sektor pendidikan terancam putus jika penggunanya sudah mengalami kecanduan.

- Masa depan terancam jika terjerumus dalam lingkaran setan permainan judi.

- Berpotensi menghalalkan segala cara yang mengarah pada tindakan kriminal untuk mendapatkan modal bermain judi slot online.

Ancaman yang paling fatal yakni potensi memperburuk kesehatan mental hingga memicu tindakan bunuh diri.

Berbagai Jurus Pemerintah Melawan Judi Online

Berdasarkan data OJK terbaru, OJK telah memblokir 4.291 rekening bank terkait judi online. Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) juga memblokir hampir 2 juta konten judi online periode 17 juli-21 mei 2024. Selanjutnya, Bank Indonesia turut serta memblokir 5364 rekening dan 555 e-wallet terafiliasi judi online.

Pada Jumat, 14 Juni kemarin, Pemerintah Indonesia telah membentuk satuan tugas (Satgas) Judi Online yang diharapkan dapat menekan angka transaksi judi online dan mencegah kerugian negara yang lebih banyak.

Judi online Menjadi sebuah fenomena modern yang mengubah cara orang bertaruh, telah menjadi sorotan dalam beberapa tahun terakhir. Salah satu tantangan besar yang dihadapi oleh pemerintah adalah penyalahgunaan domain negara dalam praktik perjudian online. Bagaimana pemerintah bergerak resolutif untuk memberantas fenomena ini?Di tengah pertumbuhan pesat industri judi slot online, semakin banyak situs yang menggunakan domain negara, seperti .id untuk Indonesia, sebagai sarana untuk menarik pemain lokal. Meskipun beberapa dari situs-situs ini mungkin beroperasi tanpa izin, tidak ada yang benar-benar melarang penggunaan domain tersebut oleh entitas yang terlibat dalam perjudian ilegal. Sebagai respons, pemerintah telah mengambil langkah tegas untuk memberantas praktik ini.

Satu langkah yang diambil adalah melibatkan otoritas domain negara dalam proses ini. Pemerintah berkolaborasi dengan pihak terkait untuk meninjau dan memantau registrasi domain secara cermat. Tindakan tegas diambil terhadap situs-situs yang melanggar hukum dengan menarik izin domain mereka. Hal ini memberikan tekanan tambahan kepada operator perjudian ilegal dan memutus jalur akses mereka.

Selain itu, pemerintah juga meningkatkan penegakan hukum terhadap situs-situs judi ilegal yang menggunakan domain negara. Dalam beberapa kasus, operasi ilegal ini dihentikan dan para pelakunya diadili sesuai dengan hukum yang berlaku. Hal ini memberikan sinyal jelas bahwa praktik perjudian ilegal dengan domain negara tidak akan ditoleransi.

Namun, upaya pemerintah bukan hanya sebatas penegakan hukum. Mereka juga terus mengedukasi masyarakat tentang risiko dan konsekuensi perjudian ilegal. Kampanye penyuluhan di media sosial, situs web resmi, dan bahkan sekolah-sekolah membantu mengubah persepsi masyarakat tentang judi ilegal.

Dalam perang melawan judi slot online yang menggunakan domain negara, pemerintah telah menunjukkan tekad yang kuat. Dengan berkolaborasi, melibatkan otoritas domain negara, dan meningkatkan penegakan hukum, mereka telah mengambil langkah-langkah penting menuju pengendalian dan pemberantasan perjudian ilegal. Kesadaran masyarakat juga menjadi kunci dalam menjaga integritas domain negara dan menghormati hukum yang berlaku. Dengan tindakan resolutif ini, pemerintah berharap untuk mengembalikan kendali atas ruang digital dan menjaga keamanan serta kesejahteraan masyarakat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Lihat Hukum Selengkapnya

Apa Dampak Judi Slot Online bagi Negara?

Selain berdampak buruk bagi pribadi dan lingkungan, permainan judi slot online ini ternyata memiliki dampak negatif yang signifikan juga terhadap negara.

Dampak besar yang dirasakan negara akibat judi online ini seperti hilangnya pendapatan negara hingga mengancam sektor perusahaan dan bisnis.

Dampak negatif lainnya ialah berpotensi meningkatkan tindakan penipuan dan kejahatan online. Tindakan tersebut tentunya akan sangat merugikan negara, terutama dalam hal pendapatan untuk pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.

Sederhananya, perputaran perekonomian di masyarakat juga akan semakin terganggu, sehingga tingkat kesejahteraan juga akan terancam.

Beberapa alasan yang timbul dari pelaku judi online ini tidak lain karena tergiur akan kemenangan berupa uang fantastis yang dijanjikan. Sayangnya, hal itu sangat langka didapatkan para pengguna.

Alih-alih mencoba peruntungan, para pengguna yang sudah kecanduan ini malah semakin buntung karena tidak juga mendapatkan kemenangan uang seperti yang dijanjikan oleh situs judi online tersebut.

Kontributor: Imanudin AbdurohmanPenulis: Imanudin AbdurohmanEditor: Dipna Videlia Putsanra

Berdasarkan analisa Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) tahun 2023 tercatat 3,2 juta masyarakat Indonesia yang bermain judi online atau sekitar 80 persen dengan menyetor deposit di bawah 100 ribu, yakni masyarakat berpenghasilan rendah (pelajar, mahasiswa, buruh, petani, ibu rumah tangga, dan pegawai).

Perputaran uang perjudian online 2024 sebesar Rp600 triliun sebagian besar mengalir ke negara-negara kawasan ASEAN seperti Thailand, Kamboja, dan Filipina.

Selama periode 2019-2024 telah berhasil mengungkap 6.386 perkara judi online dengan tersangka 9.096 orang, serta berhasil membekukan 6.081 rekening, dan memblokir 109.520 website.

Pemberantasan judi online juga dilakukan melalui edukasi media, patroli siber, pengenaan sanksi pidana tindak pidana pencucian uang (TPPU), penindakan terhadap oknum perbankan, termasuk penindakan anggota dan di kalangan aparatur sipil negara (ASN) yang terlibat.

Indonesia memimpin statistik sebagai pemain judi online terbanyak di dunia dengan jumlah mencapai 3,2 juta orang dan pelakunya sebagian besar berasal dari kalangan menengah bawah dengan 79% nominal transaksi di bawah Rp100 ribu per permainan. Pada 2023, Perputaran uang dari judi online ini mencapai Rp327 triliun dengan total sejumlah 168 juta transaksi. Perputaran uang Rp327 triliun tersebut mencakup 30 ?ri total perputaran dana judi online sejak 2017 yang mencapai Rp517 triliun. Otoritas Jasa Keuangan (OJK) membekukan 3.200 lebih rekening bank yang terkait dengan judi online dengan total nilai saldo Rp138 M. Total nilai saldo ini baru meraup 5-6 ?ri kerugian negara akibat judi online. Nominal ini masih sangat kecil bila dibandingkan dengan kerugian negara akibat judol senilai Rp200 triliun pada 2023 yang bahkan mampu menutup defisit investasi anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) tahun 2023 senilai Rp175 triliun.

Waspada! Kecanduan Judi Online Meningkat, Pusat Kesehatan Jiwa Nasional Rumah Sakit Marzoeki Mahdi dan IKA FK Trisakti Gelar Penelitian Nasional

Jakarta, 26 November 2024

Maraknya kasus judi online di Indonesia menjadi perhatian serius. Pusat Kesehatan Jiwa Nasional Rumah Sakit Marzoeki Mahdi bekerja sama dengan Ikatan Alumni Fakultas Ilmu Kedokteran Trisakti mengajak masyarakat Indonesia untuk berpartisipasi dalam penelitian nasional guna mengidentifikasi dan menganalisis perilaku kecanduan judi online.

Direktur Utama PKJN RS Marzoeki Mahdi Nova Riyanti Yusuf menyatakan, hasil penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran menyeluruh tentang perilaku judi online di Indonesia. Hasil penelitian ini juga dapat menjadi dasar bagi pengembangan strategi pencegahan serta penanganan yang efektif.

“Pusat Kesehatan Jiwa Nasional Rumah Sakit Marzoeki Mahdi mengajak seluruh masyarakat Indonesia yang pernah atau sedang terlibat dalam judi online untuk berpartisipasi dalam penelitian ini. Partisipasi anda sangat berharga dalam upaya mengatasi masalah judi online di Indonesia,” ujar dia.

Sasaran penelitian adalah masyarakat Indonesia minimal berusia 15 tahun, yang bertempat tinggal di wilayah Indonesia dari Sabang sampai Merauke, yang pernah atau sedang terlibat judi online dalam 12 bulan terakhir.

Metode penelitian menggunakan pendekatan mixed-methods, berupa survei menggunakan Online Problem Gambling Behavior Index (OPGBI), skrining kesehatan jiwa menggunakan SRQ-29 atau SDQ dan wawancara mendalam yang bertujuan untuk memahami lebih dalam perilaku dan motivasi di balik judi online di Indonesia

Data dari Google Trends mengenai pencarian situs-situs judi online sepanjang pada 2023 menunjukkan peningkatan yang signifikan hingga 1.700%. Sementara itu, data Pusat Pelaporan dan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menyebutkan, ada sekitar 2,37 juta penduduk Indonesia dari berbagai strata sosial terjerumus dalam judi online. Jenis judi online yang banyak dilakukan oleh masyarakat di antaranya poker online, slot online, kasino online, judi bola, togel online, domino online, sabung ayam online, hingga judi e-sports.

Padahal, judi online dapat menimbulkan berbagai masalah seperti kerugian finansial, gangguan kesehatan mental, dan kerusakan hubungan sosial. Di Indonesia, akses ke situs judi online relatif mudah meskipun kegiatan perjudian dilarang secara hukum.

Berita ini disiarkan oleh Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik, Kementerian Kesehatan RI. Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi nomor hotline Halo Kemenkes melalui nomor hotline 1500-567, SMS 081281562620 dan alamat email [email protected].

Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik

Aji Muhawarman, ST, MKM

Kementerian Komunikasi dan Informatika mengungkap judi online yang bergerilya di RI punya basis di luar negeri. Mana saja negaranya?

"Terkait judi online memang semuanya itu dari luar negeri. Itu berpusat di negara-negara [yang praktik] judi diatur," ujar Direktur Jenderal Aplikasi dan Informatika Kominfo Semuel Abrijani Pangerapan, dalam konferensi pers di kantornya, Jakarta, Kamis (20/7).

Di tempat yang sama, Menkominfo Budi Arie Setiadi mengungkap daftar negara-negara tetangga yang melegalkan judi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kan kita tahu seluruh negara di ASEAN, misalnya, judi legal; Malaysia legal, Singapura legal, Filipina legal, Kamboja legal, kan cuman Indonesia saja yang masih melarang. Tinggal kita sama Brunei," ujar dia.

Meski demikian, Semuel melanjutkan pihaknya terus berupaya melakukan pemblokiran begitu judi online terdeteksi masuk RI, di antaranya melalui aplikasi, domain, dan Internet Protocol (IP).

Selanjutnya, Kominfo juga melakukan pemblokiran rekening bank yang berafiliasi dengan judi online yang digunakan untuk top-up dan kirim uang, sehingga mempersempit pergerakan pengembang.

Budi juga mengungkapkan pihaknya telah menghapus 846 ribu konten judi online sejak 2018.

"Sejak tahun 2018 hingga 19 Juli 2023, Kementerian Kominfo telah melakukan pemutusan akses (takedown) terhadap 846.047 konten perjudian online," kata dia.

Bahkan dalam seminggu terakhir sejak 13 sampai 19 juli 2023, kata Budi, pihaknya telah melalukan pemutusan akses terhadap 11.333 konten perjudian online.

Ia mengklaim penanganan konten yang mengandung unsur perjudian dilakukan sesuai ketentuan perundang-undangan, di antaranya Undang-Undang No. 11 Tahun 2008 Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik yang telah diubah melalui UU No. 19 Tahun 2016 (UU ITE) Pasal 27 ayat (2).

"Di mana setiap orang dilarang dengan sengaja dan tanya hak mendistribusikan, dan/atau mentransmisikan dan/atau membuat dapat diaksesnya informasi elektronik dan/atau dokumen elektronik yang memiliki muatan perjudian," katanya.

Selanjutnya, ada Peraturan Pemerintah No. 71 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Sistem Transaksi Elektronik, Peraturan Menkominfo No. 5 tahun 2020 tentang Penyelenggara Sistem Elektronik Lingkup Privat dan peraturan perubahannya.

"Serta Pasal 15 mengenai ketentuan waktu serta prosedur pemutusan akses konten yang melanggar peraturan perundang-undangan," tandas dia.

tirto.id - Judi slot online hingga kini masih menjadi ancaman serius bagi semua kalangan. Tak jarang, dampak yang ditimbulkannya bisa berujung fatal hingga memberi dampak signifikan pada negara.

Maraknya pengguna permainan judi slot online ini tidak terlepas dari penyalahgunaan pesatnya perkembangan teknologi.

Tidak seperti permainan judi yang biasa dilakukan para elite atau poker di suatu tempat, judi slot online ini dapat dimainkan secara praktis di mana saja dan kapan saja.

Kemudahan itulah yang membuat masyarakat mudah terbuai oleh rayuan hadiah fantastis secara instan.

Hal itu kemudian menjadi momok bagi lingkungan sosial, terutama di kalangan masyarakat menengah ke bawah yang sangat rentan terjerumus ke dalam permainan tersebut.

Baru-baru ini, masyarakat kembali digemparkan dengan sebuah kasus dimana seorang polwan berinisial membakar suaminya yang sesama polisi. Kejadian ini diduga kuat akibat sang suami kerap menghabiskan uang untuk bermain judi online.

Kasus tersebut bukanlah yang pertama, sebab beberapa waktu lalu juga terdapat laporan adanya kasus kekerasan hingga bunuh diri setelah pemain judi online mengalami kerugian besar.

Permainan tersebut juga mulai menyerang kalangan remaja. Kebanyakan di antaranya tergiur oleh hadiah uang yang ditawarkan dengan hanya melakukan top-up dengan jumlah uang yang relatif kecil.

Guna meminimalkan berbagai kemungkinan tersebut terus terulang, Kominfo memberikan meminta semua lembaga aktif memberantas judi slot online.

Tak hanya itu, Presiden Jokowi juga sampai turun tangan dengan membentuk Satgas Judi Online. Hal tersebut menandakan bahwa maraknya permainan judi slot menjadi suatu wabah yang serius dan harus segera ditangani.